Dalam lanjutan Liga 4 Indonesia, GUKIT FC kembali menelan kekalahan pahit setelah takluk dari PS HW UMY dengan skor 0-3. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Dwi Windu, Bantul, pada Rabu sore (22/01/2025) itu berlangsung sengit, dengan kedua tim menampilkan permainan menyerang yang atraktif.
GUKIT FC langsung tancap gas sejak peluit pertama dibunyikan. Serangan demi serangan dilancarkan melaluisisi sayap yang dikomandoi oleh kapten mereka. Kedua kesebelasan saling melakukan perlawanan sengit. sehingga sampai peluit akhir babak pertama di bunyikan belum ada gol yang tercipta babak pertama skor 0-0. GUKIT FC mencoba bangkit dengan meningkatkan intensitas serangan. Namun, beberapa peluang emas dari striker andalan mereka, gagal dikonversi menjadi gol akibat penyelesaian akhir yang kurang maksimal.
Memasuki babak kedua, GUKIT FC bermain lebih agresif. kapten GUKITI FC Helmi Zein pada menit ke-65 menerima kartu merah akibat mengganjal serangan balik pemain lawan.
Namun, ketidakberuntungan GUKIT FC tidak bertahan lama. Pada menit ke-82, Shoma (penjaga gawang) GUKITI FC menerima kartu merah sehingga cuma bermain dengan 9 pemain saja membuat suasanan menjadi lebih tidak menguntungkan dan mendapat pinalti sehingga skor berubah menjadi 0-1 . Berawal dari serangan balik cepat, Rizky berhasil menyelesaikan peluang dengan tembakan keras dari dalam kotak penalti yang tak mampu diantisipasi oleh kiper Gukiti FC skor berubah cepat menjadi 0-2, setelah kehialangan 2 pemain GUKITI FC kembali menelan kebobolan di menit tambahan 94 sehingga skor berubah menjadi 0-3 untuk kemenangan PS HW UMY.
Di sisa waktu pertandingan, GUKIT FC terus mencoba menyamakan kedudukan. Namun, pertahanan solid PS HW UMY membuat serangan-serangan GUKIT FC selalu kandas. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 0-3 untuk kemenangan PS HW UMY tetap bertahan.
Evaluasi untuk GUKIT FC
Kekalahan ini menjadi yang ketiga secara beruntun bagi GUKIT FC di Liga 4 Indonesia musim ini. Hasil ini membuat mereka tertahan di papan bawah klasemen sementara. Pelatih GUKIT FC, Rinekso, mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil pertandingan ini.
“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tetapi penyelesaian akhir dan koordinasi di lini belakang masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi kami. setelah kehilangan 2 pemain belakang kKami semakin tidak terkendali dalam bertahan. Kami akan bekerja keras memperbaiki kekurangan ini di pertandingan berikutnya,” ujar Rinekso dalam konferensi pers usai laga.